• iconmanjombang@kemenang.go.id

icon Jl. Dr. Wahidin Sudirohusodo No. 2 Jombang

Menyulam Harmoni, Menyatukan Langkah: Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan di MAN 1 Jombang

Menyulam Harmoni, Menyatukan Langkah: Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan di MAN 1 Jombang

Menyulam Harmoni, Menyatukan Langkah: Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan di MAN 1 Jombang

Jombang – Sebuah energi baru menyelimuti aula asrama putra MAN 1 Jombang ketika seluruh pendidik dan tenaga kependidikan berkumpul dalam acara pembinaan bersama Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jombang, Dr. H. Muhajir, S.Pd., M.Pd. pada hari Selasa, 19 Agustus 20205 mulai pukul 13.00 WIB. Dengan tema “Membangun Harmonisasi dan Sinergitas Organisasi dengan Disiplin dan Loyalitas”, kegiatan ini bukan sekadar rutinitas, melainkan sebuah momentum untuk menguatkan tekad, menyatukan hati, dan menyalakan kembali api pengabdian di dunia pendidikan.

 

Suasana khidmat terasa sejak awal ketika semua peserta berdiri tegak menyanyikan lagu Indonesia Raya. Getaran lagu kebangsaan itu seakan meneguhkan komitmen bersama bahwa tugas mendidik adalah bagian dari menjaga marwah bangsa.

 

Kepala MAN 1 Jombang, Dr. Hj. Saadatul Athiyah, M.Pd., dalam sambutannya menyampaikan laporan mengenai kondisi madrasah. Beliau dengan penuh kebanggaan memaparkan berbagai prestasi yang telah diraih MAN 1 Jombang, sekaligus mengabarkan adanya dukungan pemerintah berupa bantuan yang akan semakin menguatkan langkah madrasah dalam bertransformasi menjadi lebih maju. Untaian kata beliau menjadi penanda bahwa MAN 1 Jombang sedang menapaki jalan yang penuh harapan.

 

Tiba pada sesi inti, Dr. H. Muhajir, S.Pd., M.Pd. menyampaikan pembinaan dengan bahasa yang menyentuh dan membangkitkan semangat. Ia menekankan bahwa untuk mewujudkan visi dan misi MAN 1 Jombang dibutuhkan empat kekuatan utama yang harus hidup dalam setiap insan pendidik dan tenaga kependidikan: sebuah situasi yang kondusif yang menenangkan hati untuk bekerja, soliditas yang membuat langkah terasa kokoh, jiwa korsa yang menyatukan semangat perjuangan, dan kebersamaan yang menjadi tali pengikat tanpa henti. Keempatnya berpadu membentuk landasan yang kokoh, bagaikan pondasi yang mampu menegakkan bangunan peradaban.

 

Dalam narasi yang penuh motivasi, beliau mengingatkan bahwa ketika keempat unsur itu mengalir dalam denyut kehidupan madrasah, maka lahirlah generasi yang berilmu, berakhlak mulia, unggul dalam prestasi, mandiri, dan berdaya saing. Generasi yang tidak hanya siap menatap masa depan, tetapi juga mampu membawa MAN 1 Jombang menuju derajat madrasah yang maju, bermutu, dan mendunia.

 

Acara ini bukan hanya sebuah pembinaan, tetapi juga penguatan jiwa dan pengingat arah perjuangan. Seolah setiap kata yang terucap menjadi suluh yang menyalakan semangat baru bagi para pendidik dan tenaga kependidikan untuk terus berkhidmat dengan disiplin dan loyalitas. (arb)